Anda baru lulus SMA? Cita-cita
ingin menjadi seorang konselor? Tapi, bingung mau kuliah dimana dan ambil
jurusan apa? Hmm, lihat penjelasan berikut yuk…
Konselor
merupakan seseorang yang mempunyai keahlian dalam bidang konseling dengan
berlatarbelakang pendidikan professional. Ada beberapa syarat untuk bisa menjadi seorang konselor, diantaranya :
ACADEMIC QUALIFICATION (LATAR BELAKANG PENDIDIKAN)
Seorang konselor, minimal harus
sarjana strata 1 (S1) dari jurusan Bimbingan dan Konseling. Dimana Anda bisa
mendapatkan gelar S1 Bimbingan dan Konseling di Indonesia? Anda bisa kuliah di
Universitas Neger Jakarta (UNJ), Universitas Malang, Universitas Negeri
Semarang (UNNES), UNP dan UPI. Kemudian, setelah mendapatkan gelar S1 Bimbingan
dan Konseling, Anda bisa melanjutkan pendidikan ke Pendidikan Profesi Konseling
(PPK) di UNNES, UNP, UNJ dan UPI. Karena sedikitnya universitas di Indonesia
yang menyediakan lulusan konselor, maka ada kesenjangan antara supply dan demand. Jadi, seseorang dengan lulusan lain bisa menjadi konselor
tetapi terjadi ketidaksesuaian, misalnya lulusan Psikologi bekerja di bidang
Teknik Komputer, dll. Untuk
bisa praktek, seorang konselor harus bergabung dalam organisasi profesi bernama
Asosiasi Bimbingan Konseling Indonesia (ABKI). Melalui proses sertifikasi,
asosiasi ini memberikan lisensi bagi para konselor tertentu sebagai tanda bahwa
yang bersangkutan berwenang menyelenggarakan konseling dan pelatihan bagi
masyarakat umum secara resmi. Konselor pada umumnya bergerak di bidang
pendidikan, tapi juga merambah pada bidang industri dan organisasi, penanganan
bencana dan konseling secara umum di masyarakat. Khusus bagi konselor
pendidikan, yang bertugas dan bertanggungjawab memberikan pelayanan bimbingan dan
konseling kepada peserta didik disatuan pendidikan disebut Guru BP/BK atau Guru
Pembimbing.
WORK EXPERIENCES (PENGALAMAN KERJA)
Untuk bisa bekerja di sebuah perusahaan, tentu saja salah satu persyaratannya adalah pengalaman kerja minimal dua tahun. Tapi, untuk bekerja menjadi seorang konselor, pengalaman hanya diutamakan saja. Jika Anda baru lulus dan menjadi pemula, Anda tetap bisa menjadi seorang konselor. Yang terpenting adalah Anda harus lebih banyak belajar dan mengasah pengalaman Anda.
COMPETENCES
Seorang konselor haruslah memiliki kemampuan dan kompetisi kerja sehingga dapat mengembangkan potensi pembedanya, kompetisi seorang konselor diantaranya :
- Pedagogik
- Personal
- Sosial
- Profesional
Untuk menjadi seorang konselor yang profesional, haruslah memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
- Memiliki identitas yang baik (Self Identity)
- Acceptance
- Respect
- Understanding dalam masalah klien
- Amanah
- Objektif
- Tulus ingin menolong klien
- Bertoleransi terhadap hal yang ambigu
- Memiliki pengalaman dan memahami dunia klien
- Sabar dan bijaksana
- Kesulitan untuk mengetahui gaya konseling, karena setiap orang memiliki gaya konseling yang berbeda
- Menghadapi klien yang tidak commitment, klien yang pasif pada saat sesi konseling berlangsung
- Tidak percaya diri
Hmm, udah tau kan gimana caranya jadi konselor? Apa saja yang harus dipenuhi untuk jadi konselor? Jadi, untuk Anda yang bercita-cita menjadi konselor, persiapkan dirimu dengan baik yaaa agar bisa menjadi konselor yang profesional dan semoga tulisan ini bermanfaat untuk siapapun yang membacanya :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar